CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Thursday, March 5, 2009

WACANA DEMOKRASI SEIMBANGKAN KEKUATAN ANTARA NEGARA DAN MASYARAKAT


Dalam demokrasi selalunya memfokuskan kepada keseimbangan antara kekuatan masyarakat dan negara. Malah, kekuatan ini menggambarkan bentuk pemerintahan dan peranan parti-parti politik. Tetapi, kita dapat lihat tidak pula wujud tentang isu-isu bagaimana teknologi berperanan dalam proses demokrasi,

Dalam hal ini, terdapat dua alasan yang dapat dikaitkan antara demokrasi dan teknologi. Alasan pertama adalah sistem demokrasi yang baik pada suatu situasi akan bergntung kepada teknologi. Sebagia contoh, penggunaan teknologi komunikasi dalam menyebarkan propaganda poitik oleh sesetengah pihak.

Alasan kedua adalah demokrasi mempengaruhi pembanunan teknologi. Perkembangan teknologi sama ada di negara mempunyai pemerintah yang kuat atau liberal tidak terlepas dari golongan pemerintah yang menguasai olisi teknologi. Ada fakta yang menyatakan bahawa pengembangan teknologi merupakan hasil daripada proses politik. Sebagai contoh, kejayaan projek Manhattan mengaplikasikan pengunaan bom Hidrogen dalam tragedi Hirosima dan Nagasaki yang mana ia didasari dalam hal politik.

Dalam melangkah ke era refomasi, internet dijadikan media yang paling efektif dalam gerakan refomasi. Berita-berita politik dapat disebarkan tanpa ada batasan. Secara umum, penggunaan teknoogi dapat menguabah perilaku individu dan sosial masyarat terutama bagi mereka yang memiliki infrastruktur internet yang tinggi. Meurut Bijkar ( 1987), evoosi fungsian internet menjadi media demokrasi yang mana dapat difahami melalui teori kontrak sosial teknologi ( Social Construction Of Yechnology ). Malah, perkembangan teknologi juga tidaklah dianggap bersikap liner.

Disamping itu, isu demokrasi dan teknologi dapat dilihat dalam konteks kebijaksanaan pemerintah. perkembangan teknologi menggambarkan kepentingan hal politik. Hal ini jelas terbukti apabila kebijaksanaan teknologi sangat bergantung kepada pemerintahan politik untuk mencapai tujuan politik tertentu ke atas negara lain.

Menurut Cambell ( 2000 ), proses perkembangan teknologi lebih bersifat "Tertutup" dan cenderung kepada " One-Mom-Show" sehinggah berlakunya manipulasi oleh mana-mana pihak. Ketidaktepatan polisi akan membentuk " Governing Mentality " yang mana menafikan penglibatan publik dalam proses pembuatan keputusan.

Dapat disimpulkan bahawa demokrasi penting dalam perkembangan teknologi yang tepat dan bijak. Demokrasi mnjadikan proses pembuatan keputusan tidak lagi didominasi oleh individu atau kelompok tertentu. Penglibatan masyarakat dalam pembuatan keputusan memberi peluang kepada berlakunya peroses perundingan antara pemerintah dan masyarakat.



Sumber
: Sulfikar Amir ( Department of Science and Technology Studies Renseluer Polytechic
Institute )
: http://www.theindonesianinstitute.org /gdemo 02.htm

0 comments: